KARANGMONCOL, Sebanyak 340 peserta yang terdiri dari anak-anak SD mengikuti lomba Mata Pelajaran Agama Islam dan Seni Islam (MAPSI) tingkat Koordinator Wilayah Kecamatan (Korwilcam) Karangmoncol. Kegiatan lomba dilaksanakan di SDN 1 Rajawana, Sabtu (7/9/2019).
Ketua lomba Mapsi, Judi mengatakan pada kegiatan Mapsi kali ini memperlombakan 12 cabang. 11 cabang dilombakan pada hari ini (Sabtu, 7/9) dan cabang hadroh dengan sistem tunjukan. Yakni sekolahan yang mampu yang nantinya menjadi wakil kecamatan di tingkat kabupaten.
” Untuk Hadroh kita tunjuk, SD 1 Rajawana untuk mewakilinya. Sudah 6 tahun, Cabang Hadroh memang jarang diikuti oleh para peserta, hal tersebut dikarenakan bentuknya tim dan pembinaannya juga membutuhkan waktu yang cukup lama,” katanya.
Data dari Panitia 11 cabang yang dilombakan 1. Pengetahuan PAI 2. LCC peng PAI & umum ( paisum) 3. Kewirausahaan islami 4. Azan 5. Tehnologi informasi dan komunikasi islami. 6. Seni Rebana 7. Seni kaligrafi dan tahsinul khot 8. Seni Moco pat islami 9. Seni khitobah 10. Seni bercerita islami. 11. Seni tilsawatil quran dan hifdzil quran.
” Kalau semua cabang lomba diikut maka ada 483 peserta, namun karena ada sekolah yang tidak mengikuti secara penuh sehingga hanya ada 340 peserta. Kami berharap kegiatan ini bisa berjalan sukses,” katanya.
Sedangkan Camat Karangmoncol yang diwakilkan Sekretaris Kecamatan Karangmoncol, Sapto Suhardiyo saat membuka lomba Mapsi mengatakan kegiatan lomba merupakan salah satu kegiatan untuk meningkatkan Indeks pembangunan Masyarakat (IPM) di Purbalingga. Dari data BPS Purbalingga, IPM Purbalingga sebesar 67, 64 masih tergolong perlu ditingkatkan. Peningkatan IPM salah satunya adalah peningkatan kualitas pendidikan di Purbalingga.
” Sektor pendidikan menjadi faktor penting dalam mendukung peningkatan IPM setelah kesehatan, peningkatan perekonomian masyarakat, ” katanya.
Sapto berpesan kepada para peserta agar senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas dalam perlombaan. Karena yang juara 1 yang akan menjadi wakil kecamatan Karangmoncol. Selain itu juga kegiatan ini bisa menjadi ajang pertemanan bagi para anak didik.
” Bergembiralah dalam mengikuti perlombaan, jadikan perlombaan sebagai ajang aktualisasi diri dan menambah wawasan dan kemampuan para peserta,” katanya.
Kegiatan juga diikuti oleh Korwilcam Karangmoncol, Pengawas SD/TK kecamatan Karangmoncol, Pengawas PAI Karangmoncol, Para Kepala Sekolah, serta guru-guru pendamping.
Tinggalkan Balasan